Minggu, 27 Februari 2011

KONSEP DIRI


Ditulis Oleh Ifdil   
Konsep diri adalah pendapat seseorang tentang dirinya sendiri atau pemahaman seseorang tentang dirinya sendiri, baik menyangkut kemampuan mental maupun fisik, prestasi mental maupun fisik, ataupun menyangkut segala sesuatu yang menjadi miliknya yang bersifat material (William James, dalam Gilmore, 1974).
Dengan kata lain konsep diri adalah respon seseorang tentang pernyataan “siapa saya?” Dengan menyadarinya seseorang tentang dirinya maka akan ada unsur penilaian tentang keberadaan dirinya itu apakah dia seorang yang baik atau kurang baik, berhasil atau kurang berhasil, mampu atau kurang mampu. Terjadinya perubahan pada penampilan fisik, hubungan dengan orang tua dan teman sebaya, serta kemampuan kognitif sangat penting dalam pembentukan konsep diri remaja. Remaja yang memiliki penampilan fisik yang sehat, energik dan bentuk tubuh yang menawan, hubungan dengan orang tua dan teman sebaya yang harmonis, dan kemampuan kognitif yang tinggi menimbulkan konsep diri positif dalam diri remaja.
Gage dan Berliner (dalam Atwater, 1987) mengemukakan konsep diri sebagai keseluruhan (totalitas) dari pemahaman yang dimiliki seorang terhadap dirinya, sikap tentang dirinya dan keseluruhan gambaran diri. Atwater (1987) mengemukakan bahwa konsep diri pada dasarnya mengandung arti keseluruhan gambaran diri yang termasuk persepsi tentang diri, perasaan, keyakinan, dan nilai-nilai yang berhubungan dengan dirinya. Selanjutnya dikemukakan bahwa secara umum konsep diri diidentifikasi melalui “body image” yaitu kesadaran tentang tubuhnya (subjective self), yaitu bagaimana orang melihat dirinya sendiri, “ideal self”, yaitu bagaimana cita-cita dan nilai tentang dirinya dan “social self” yaitu bagaimana orang lain melihat dirinya. Pemily (dalam Atwater, 1984) mengemukakan konsep diri sebagai sistem yang dinamis dan kompleks dari keyakinan yang dimiliki seseorang tentang dirinya, termasuk sikap, perasaan, kepercayaan, persepsi, nilai-nilai dan tingkah laku yang unik dari individu tersebut.
Epstein (1973), Brim (1975); Blyith dan Traeger (1991) mengemukakan konsep diri sebagai pendapat atau perasaan atau gambaran seseorang tentang dirinya sendiri baik yang menyangkut fisik maupun psikis (sosial, emosi, moral, dan kognitif). 1) Konsep diri yang menyangkut materi yaitu pendapat seseorang tentang segala sesuatu yang dimilikinya baik yang menyangkut harta benda maupun bentuk tubuhnya. 2) Konsep diri yang menyangkut sosial yaitu perasaan orang tentang kualitas hubungan sosialnya dengan orang lain, misalnya merasa bahwa orang lain menyayanginya, menghormati dan memerlukannya atau sebaliknya. 3) Konsep diri yang menyangkut emosi yaitu pendapat seseorang bahwa dia sabar, bahagia, senang atau gembira, berani dan sebagainya. 4) Konsep diri menyangkut moral yaitu pandangan seseorang tentang dirinya bahwa ia jujur, bersih, penyayang, dan taat beragama, sedangkan konsep diri yang menyangkut kognitif adalah pendapat seseorang tentang kecerdasan baik dalam memecahkan masalah maupun prestasi akademik. Konsep diri merupakan pandangan seseorang tentang dirinya, berdasarkan pandangan atau penilaian orang lain terhadap dirinya.
Sumber: Mudjiran Dkk, 2007. Perkembangan Peserta Didik, Padang: UNP

Tidak ada komentar:

Posting Komentar